Goodbola
Di Maria bergabung dengan United pada musim panas 2014 dari Real Madrid dengan memecahkan rekor transfer di tanah Inggris, yakni dengan mahar sebesar 59,7 juta pounds. Awalnya, bintang Timnas Argentina itu terlihat mampu bersinar, namun lambat laun kariernya meredup bersama Setan Merah.
Di Maria perlahan mulai kehilangan kepercayaan diri dan kemudian tersingkir daristarting eleven Van Gaal. Akhirnya, ia pun dilego ke Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2015. Ironisnya, Di Maria mampu tampil hebat lagi bersama Les Parisiens.
“Anda harus menyalahkan Van Gaal soal Di Maria. Ketika Di Maria bermain untuk Manchester United, dia sering bermain di sisi kiri, saya pikir dia tidak tahu ke mana harus pergi. Bahkan beberapa kali ia ditempatkan sebagai penyerang. Ini gila! Kita semua tahu kalau dia tampil sensional bersama Madrid sebagai gelandang sentral,” cetus Giles kepada Newstalk, Minggu (13/3/2016).
“Jika bicara pemain kelas dunia, Anda seharusnya memberikan free-role kepada mereka. Namun, Di Maria terlihat seperti tertekan. Dia terlihat mengerikan saat berkostum United. Dia terlihat bingung! Satu-satunya orang yang bisa membingungkan Anda dengan cara seperti itu adalah sang manajer,” kata Giles lagi.
posted by
Tidak ada komentar:
Posting Komentar